Selasa, 06 Juni 2017

Muhammad - Khadijah : Kisah Cinta Abadi




MUHAMMAD – KHADIJAH: KISAH CINTA ABADI
(Memperingati Haul Sayyidatina Khadijah al-Kubra Ke-1441)

Siapakah orang paling beruntung di dunia ini? Yang hidup dalam cinta dan bimbingan menuju surga dari suami terbaik yang pernah berjalan di muka bumi ini? Ia adalah ummu mukminin pertama, Sayyidatina Khadijah al-Kubra binti Khuwailid.

Mungkin sudah ribuan penulis yang mengabadikan kisah cinta mereka dalam berbagai tulisan. Namun diri ini tak pernah bosan membaca dan mendengar kisah cinta sejati itu.

Khadijah binti Khuwailid adalah wanita yang paling dicintai oleh Rasulullah. Pengorbanan Khadijah yang begitu besar, dukungan serta kesabarannya dalam menemani Nabi berdakwah membuat posisinya begitu utama di hati Rasulullah. Tak heran jika kematiannya begitu membuat Rasulullah berduka karena ia kehilangan pegangan yang kuat dalam berdakwah.

Kajian Fiqih Praktis Puasa Ramadhan (Bagian Kelima)



Hal-hal yang Boleh Dilakukan Saat Berpuasa

Di antara hal-hal yang boleh dilakukan oleh orang yang sedang berpuasa adalah sebagai berikut:
  1. Membasahi seluruh badan dengan air.
Aisyah ra bercerita:

قَدْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُدْرِكُهُ الْفَجْرُ فِي رَمَضَانَ وَهُوَ جُنُبٌ مِنْ غَيْرِ حُلُمٍ فَيَغْتَسِلُ وَيَصُومُ
“Sesungguhnya Rasulullah SAW pernah mendapati fajar di bulan Ramadlan (kesiangan), padahal beliau dalam keadaan junub karena jima’. Lalu beliau mandi dan berpuasa.” (HR Bukhari dan Muslim).

Minggu, 04 Juni 2017

Kajian Fiqih Praktis Puasa Ramadhan (Bagian Keempat)

Yang Membatalkan Puasa

  1. Makan dan minum dengan sengaja.
Allah SWT berfirman:
“… dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar…” (QS. al-Baqarah [2]: 187).

Apabila makan dan minum itu dilakukan tanpa unsur kesengajaan, maka tidaklah membatalkan puasa. Hal ini sebagaimana yang dijelaskan hadits:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ نَسِيَ وَهُوَ صَائِمٌ فَأَكَلَ أَوْ شَرِبَ فَلْيُتِمَّ صَوْمَهُ فَإِنَّمَا أَطْعَمَهُ اللَّهُ وَسَقَاهُ
“Dari Abu Hurairah ra, ia berkata, “Rasulullah SAW bersabda, “Siapa yang makan dan minum karena lupa, sedangkan ia puasa, maka hendaklah diteruskannya puasanya itu, karena Allah telah memberinya makan dan minum.” (HR Bukhari dan Muslim).